Home / Tradisional

Rabu, 2 April 2025 - 23:10 WIB

LONTONG; MAKANAN TRADISIONAL PELENGKAP HARI RAYA MASYARAKAT ACEH

ICIPRASA.COM, BIREUEN, 31 MARET 2025 – Jika kebanyakan masyarakat jawa merayakan lebaran dengan menyajikan ketupat dengan kuah opor, lain halnya dengan masyarakat aceh yang merayakan lebaran dengan menyajikan hidangan berupa lontong sayur yang didampingi berbagai olahan daging seperti rendang dan semur daging. Selain olahan daging, lontong biasanya juga di sajikan dengan berbagai menu lainnya seperti; sambal goreng, sambal tauco, mie, kerupuk, serta kuah santan encer yang didalamnya terdapat potongan wortel, labu jipang dan nangka muda. Biasanya, hidangan ini disantap sebagai menu sarapan ataupun makan siang. Namun, tak jarang lontong juga disajikan saat makan malam sebagai pengganti nasi.
Walau sama-sama terbuat dari beras, lontong sangatlah berbeda dengan ketupat. Jika cetakan ketupat terbuat dari daun kelapa yang masih muda atau yang sering disebut janur dan memiliki bentuk yang beragam, lontong terbuat dari daun pisang dan biasa berbentuk bulat lonjong.
Seperti ibu Hafni contohnya, seorang ibu rumah tangga warga kampung Juli cot mesjid, Juli, Bireuen, yang hampir setiap lebaran menghidangkan lontong sayur untuk para tetamunya yang berkunjung untuk silaturahmi.
Selain mengenyangkan, lontong juga memiliki gizi yang cukup lengkap seperti serat dari wortel dan labu jipang yang terdapat di kuah santannya, protein hewani yang berasal dari daging rendangnya, dan protein nabati yang berasal dari tempe yang terdapat di sambal gorengnya.

Baca Juga  "Pelleng makanan khas pakpak"

BY : EVA NATASYA

Baca Juga  Cinta keluarga dan Tradisi : Dodol Buatan ibu Masanah yang Selalu Dinanti Saat Lebaran

Share :

Baca Juga

Tradisional

Siomay Bandung Buk As, Cita Rasa Legendaris yang Tak Pernah Pudar

Tradisional

Empek-Empek, Makanan Tradisional Indonesia yang Lezat dan Populer!

Tradisional

“Gado-Gado: Salad Asli Indonesia yang Mendunia”

Tradisional

Bubur Ayam: Sarapan yang Tak Pernah Sepi Peminat

Tradisional

Mie Rebus Tradisional Mulai 10 Ribuan di Lhokseumawe: “Mie Rebus Pelabuhan”, Rasa Klasik yang Bikin Nostalgia

Tradisional

Salak Pliek, Rujak Khas Aceh yang Autentik

Tradisional

Pukis Wak Baka yang Sudah Ada Sejak Tahun 1992.

Tradisional

“Pelleng makanan khas pakpak”