Home / Tradisional

Sabtu, 29 Maret 2025 - 20:16 WIB

Wajik Bandung Makanan Tradisional Menjadi Kue Favorit Saat Lebaran

ICIPRASA.COM|SIDAMANIK KAB.SIMALUNGUN|29 Maret 2025

“Wajik Bandung” adalah kue tradisional Indonesia yang terbuat dari beras ketan,kelapa parut.dan gula.Kue ini sudah cukup terkenal di berbagai daerah di Indonesia khususnya daerah Jawa Barat terutama di kota Bandung.

Wajik Bandung sendiri memiliki ciri khas yang cukup unik yaitu berbentuk segi delapan,dan dibungkus dengan kertas minyak warna-warni sehingga menarik perhatian,serta memiliki rasa yang manis dan tekstur nya yang lembut.

Pada hari ini tepatnya di Sidamanik Kab simalungun, 29 Maret 2025 saya sedang bersama kak Alfi yaitu pembuat kue Wajik Bandung,beliau membuat kue ini pada saat menjelang hari raya Idul Fitri saja,karena membuat kue Wajik Bandung sudah menjadi tradisi di keluarga kak Alfi saat menjelang hari raya Idul Fitri.

Pada saat hari raya Idul Fitri mungkin bisa kita temui kue ini di beberapa tempat/rumah,karena memang cukup mudah untuk membuat nya dirumah sebagai kue hidangan untuk menyambut tamu saat Idul Fitri.

Baca Juga  Kue Seupet: Camilan Legendaris yang Selalu Hadir du Meja Lebaran

Penasaran bagaimana cara membuat dan apa saja bahan yang diperlukan?yuk simak cara membuat kue Wajik Bandung

Bahan-bahan:

• 300 gr beras ketan

• 1,1/2 butir kelapa

• Daun pandan

• 2 gelas air

• 750 gr gula pasir

• 2 saset vanili

• Garam secukupnya

• Pasta pandan

Cara membuat:

1. Cuci bersih beras ketan kemudian rendam selama 4-5 jam

2. Panaskan air untuk mengukus ketan,setelah mendidih masukkan beras ketan dan daun pandan,lalu kukus selama 15menit atau setengah matang

3. Setelah 15 menit,angkat dan tambahkan sedikit air hangat,kemudian aduk rata.Kemudian kukus kembali sampai matang,kurang lebih 25menit.

Baca Juga  Dari Singkong Biasa Menjadi Rengginang Spesial Kisah Dibalik Cemilan

4. Selanjutnya,sangrai kelapa parut sampai sedikit kering,kurang lebih di sangrai selama 15 menit. Lalu sisihkan

5. Kemudian pindahkan ketan menjadi satu dengan kelapa yang sudah disangrai tadi.

6. Lalu masukkan gula pasir menjadi satu dengan kelapa dan ketan nya,kemudian tambahkan 2 bungkus vanili.

7. Kemudian,nyalakan api kompornya,lalu tambahkan garam dan lanjut masak dan sambil di aduk-aduk sampai tercampur merata.

8. Saat memasak,aduk-aduk terus sampai gula yang meleleh tidak gosong dan lengket,setelah gulanya meleleh,selanjutnya tambahkan pasta pandan.

9. Selanjutnya,aduk-aduk lagi sampai tercampur sempurna dan adonan juga mulai menggumpal.

10. Setelah dirasa sudah matang,padamkan api dan pindahkan wajik ke wadah yang sudah disiapkan.

11. Selanjutnya tinggal ambil satu sendok wajik,kemudian dibungkus dengan kertas minyak lalu sajikan.

 

By:Afiya Putri Dhiya

Share :

Baca Juga

Tradisional

Judul: Roti Bhoi, Warisan Kuliner Aceh yang Tetap Eksis di Zaman Modern

Tradisional

*”Mengenal Kue Karah, Cemilan Tradisional Aceh yang Manis dan Renyah”*

Tradisional

Rindu Masakan Ibu, Racik Soto Ayam Ala Anak Kost

Tradisional

*Lezatnya Batagor Khas Bandung ala Om – Di*

Tradisional

Kue Klepon Khas Nafisa,Cocok Untuk Kita Yang Suka Ngemil Berat Nan Manjalittaaaa

Tradisional

Lepat Pisang, Camilan Tradisional yang Tetap Digemari

Tradisional

Nagasari Putra Kupie, Cemilan Tradisional Lezat yang Cocok untuk Oleh-oleh

Tradisional

Gule Ayam Kampung Khas Mandailing, Ini Resepnya!